Senin, 20 Okt 2025
light_mode
Beranda » Ekonomi » Waspada! 4 Bias Kognitif yang Sering Menjerumuskan Keputusan Finansial Anda

Waspada! 4 Bias Kognitif yang Sering Menjerumuskan Keputusan Finansial Anda

  • account_circle Muhamad Fatoni
  • calendar_month Sen, 14 Jul 2025
  • visibility 44
  • comment 0 komentar

Kita semua ingin percaya bahwa setiap keputusan finansial yang kita ambil didasarkan pada logika dan data yang matang. Namun, otak kita sering kali mengambil β€˜jalan pintas’ psikologis yang disebut bias kognitif. Jebakan mental ini bisa secara diam-diam menyabotase tujuan keuangan Anda tanpa disadari.

Memahami bias ini adalah langkah pertama untuk membuat keputusan yang lebih cerdas. Berikut adalah empat bias kognitif yang paling sering menjerumuskan kita dalam urusan finansial:

1. Bias Konfirmasi (Confirmation Bias)

Ini adalah kecenderungan untuk mencari, menafsirkan, dan mengingat informasi yang mendukung keyakinan kita yang sudah ada. Dalam investasi, Anda mungkin hanya akan membaca berita baik tentang saham yang Anda miliki dan mengabaikan semua sinyal peringatan atau berita buruk. Hal ini menciptakan pandangan yang tidak seimbang dan berbahaya.

2. Aversi Kerugian (Loss Aversion)

Secara psikologis, rasa sakit karena kehilangan uang terasa jauh lebih kuat daripada kebahagiaan saat mendapatkan keuntungan dalam jumlah yang sama. Bias ini sering membuat investor enggan menjual aset yang sedang merugi (cut loss), dengan harapan harganya akan kembali naik. Padahal, mempertahankan investasi yang buruk dapat menyebabkan kerugian yang lebih besar.

3. Efek Ikut-ikutan (Herding Effect)

Rasa takut ketinggalan atau FOMO (Fear of Missing Out) adalah pendorong utama bias ini. Seseorang cenderung membuat keputusan investasi hanya karena banyak orang lain melakukannya, seperti ikut membeli aset kripto atau saham yang sedang viral tanpa melakukan riset sendiri. Perilaku ini sangat berisiko dan sering kali berujung pada kerugian saat gelembung (bubble) pecah.

4. Bias Terlalu Percaya Diri (Overconfidence)

Bias ini membuat seseorang melebih-lebihkan pengetahuan dan kemampuannya dalam berinvestasi. Mereka mungkin merasa bisa secara konsisten “mengalahkan pasar” dan akhirnya mengambil risiko yang tidak perlu, seperti kurang melakukan diversifikasi atau terlalu sering bertransaksi.

Langkah pertama untuk melawan bias ini adalah dengan kesadaran. Selalu pertimbangkan sudut pandang yang berlawanan, buat rencana investasi jangka panjang, dan jangan biarkan emosi sesaat mendikte keputusan finansial Anda.

 

  • Penulis: Muhamad Fatoni

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Investasi Saham Syariah: Prinsip dan Pilihan yang Halal

    Investasi Saham Syariah: Prinsip dan Pilihan yang Halal

    • calendar_month Sen, 30 Jun 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Bagi investor Muslim, mencari instrumen investasi yang tidak hanya menguntungkan tetapi juga sejalan dengan keyakinan adalah sebuah keharusan. Investasi saham syariah hadir sebagai jawaban, menawarkan peluang pertumbuhan modal di pasar saham dengan tetap berpegang pada prinsip-prinsip Islam. Berbeda dengan saham konvensional, saham syariah harus melalui proses penyaringan (screening) yang ketat untuk memastikan kehalalannya. Pertama, screening […]

  • Harga Emas Hari Ini, Senin 21 Juli 2025: Stabil di Awal Pekan, Apa Artinya?

    Harga Emas Hari Ini, Senin 21 Juli 2025: Stabil di Awal Pekan, Apa Artinya?

    • calendar_month Sen, 21 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Mengawali pekan ketiga bulan Juli, harga emas batangan dari PT Aneka Tambang Tbk (Antam) terpantau stabil. Pada hari Senin, 21 Juli 2025, harga logam mulia tidak bergerak, bertahan di level tinggi yang dicapai pada penutupan akhir pekan lalu. Berdasarkan data dari situs resmi Logam Mulia yang diperbarui pada pukul 08:22 WIB, harga emas hari ini […]

  • Wisata Kuliner Jogja: Memanjakan Lidah dengan Cita Rasa Khas yang Tak Terlupakan

    Wisata Kuliner Jogja: Memanjakan Lidah dengan Cita Rasa Khas yang Tak Terlupakan

    • calendar_month Ming, 31 Agu 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 20
    • 0Komentar

    Yogyakarta bukan hanya tentang keindahan alam dan kekayaan budayanya, tetapi juga surga bagi para pencinta kuliner. Kota ini menawarkan beragam hidangan lezat yang siap memanjakan lidah, mulai dari makanan tradisional hingga jajanan modern. Wisata kuliner di Jogja adalah pengalaman wajib yang tak boleh dilewatkan. Tentu saja, hidangan pertama yang terlintas saat berbicara tentang Jogja adalah […]

  • Air Terjun Tumpak Sewu: Trekking Menantang Menuju “Niagara” Indonesia

    Air Terjun Tumpak Sewu: Trekking Menantang Menuju “Niagara” Indonesia

    • calendar_month Sel, 16 Sep 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 14
    • 0Komentar

    Bagi para pencinta petualangan dan keindahan alam, Air Terjun Tumpak Sewu adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Berlokasi di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, air terjun ini dijuluki sebagai “Niagara” Indonesia berkat bentuknya yang unik, menyerupai tirai air raksasa yang mengalir dari tebing-tebing curam. Keindahan Tumpak Sewu tidak hanya terletak pada keagungannya, tetapi juga pada perjalanan […]

  • Taman Nasional Baluran: Menjelajahi Afrika van Java di Ujung Timur Pulau Jawa

    Taman Nasional Baluran: Menjelajahi Afrika van Java di Ujung Timur Pulau Jawa

    • calendar_month Sab, 13 Sep 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 17
    • 0Komentar

    Jika Anda merindukan suasana padang savana yang gersang dengan latar belakang gunung, Anda tidak perlu terbang jauh ke Afrika. Di ujung timur Pulau Jawa, tepatnya di Situbondo, terdapat sebuah destinasi menakjubkan yang dijuluki “Africa van Java”: Taman Nasional Baluran. Begitu memasuki gerbang Taman Nasional Baluran, Anda akan disambut oleh deretan pohon akasia yang rimbun, menciptakan […]

  • Emas vs. Properti: Mana Investasi Jangka Panjang yang Lebih Unggul?

    Emas vs. Properti: Mana Investasi Jangka Panjang yang Lebih Unggul?

    • calendar_month Jum, 8 Agu 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Memilih instrumen investasi jangka panjang yang tepat adalah kunci untuk mengamankan masa depan finansial. Di antara berbagai pilihan yang ada, emas dan properti seringkali menjadi favorit karena dianggap sebagai aset safe-haven yang nilainya cenderung stabil atau bahkan meningkat. Namun, keduanya memiliki karakteristik yang sangat berbeda. Mari kita bedah analisis ekonomi dari kedua investasi ini untuk […]

expand_less