Minggu, 26 Okt 2025
light_mode
Beranda » Keuangan » Waspada! Ini Dampak Nyata Perubahan Iklim pada Stabilitas Keuangan

Waspada! Ini Dampak Nyata Perubahan Iklim pada Stabilitas Keuangan

  • account_circle Muhamad Fatoni
  • calendar_month Ming, 20 Jul 2025
  • visibility 40
  • comment 0 komentar

Perubahan iklim bukan lagi sekadar isu lingkungan, tetapi telah menjadi ancaman serius bagi stabilitas keuangan global dan nasional. Dampaknya merambat secara sistemik, memengaruhi semua lini dari perbankan, asuransi, hingga pasar modal. Ancaman ini secara umum terbagi menjadi dua kategori utama: risiko fisik dan risiko transisi.

Risiko Fisik (Physical Risk)

Risiko fisik adalah dampak langsung dari bencana terkait iklim. Frekuensi dan intensitas cuaca ekstrem seperti banjir, badai, kekeringan, dan kenaikan permukaan air laut yang semakin meningkat dapat menyebabkan kerusakan masif pada aset fisik. Bagi sektor keuangan, ini berarti potensi lonjakan klaim asuransi properti, gagal bayar kredit (kredit macet) dari sektor agrikultur atau properti yang terdampak, serta penurunan nilai agunan yang dipegang oleh bank. Kerusakan infrastruktur vital juga dapat mengganggu rantai pasok dan aktivitas ekonomi, yang pada akhirnya menekan kinerja korporasi dan stabilitas makroekonomi.

Risiko Transisi (Transition Risk)

Risiko transisi muncul dari proses pergeseran global menuju ekonomi rendah karbon. Perubahan kebijakan pemerintah yang lebih ketat terhadap emisi, perkembangan teknologi hijau yang mendisrupsi industri lama, serta pergeseran sentimen investor dan konsumen dapat memicu guncangan finansial. Perusahaan yang sangat bergantung pada bahan bakar fosil atau memiliki jejak karbon tinggi berisiko mengalami penurunan nilai aset secara drastis (stranded assets). Hal ini secara langsung memengaruhi nilai saham, obligasi, dan portofolio investasi yang dipegang oleh lembaga keuangan.

Kombinasi kedua risiko ini dapat menggerus profitabilitas lembaga keuangan, meningkatkan volatilitas pasar, dan dalam skenario terburuk, memicu krisis keuangan sistemik. Oleh karena itu, adaptasi dan integrasi aspek lingkungan (ESG) dalam pengambilan keputusan investasi bukan lagi pilihan, melainkan keharusan untuk menjaga stabilitas keuangan di masa depan.

 

  • Penulis: Muhamad Fatoni

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wisata Kuliner Malam di Gianyar: Surga Makanan Lokal Murah Meriah

    Wisata Kuliner Malam di Gianyar: Surga Makanan Lokal Murah Meriah

    • calendar_month Kam, 24 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 39
    • 0Komentar

    Ketika matahari terbenam dan lampu-lampu kota mulai menyala, petualangan kuliner sesungguhnya di Gianyar baru saja dimulai. Jauh dari restoran turistik yang mahal, pusat kota Gianyar bertransformasi menjadi surga bagi para pencari makanan lokal yang lezat, otentik, dan tentunya, murah meriah. Pasar Senggol Gianyar: Jantung Kuliner Malam Jantung dari wisata kuliner malam ini adalah Pasar Senggol […]

  • Realitas Virtual (VR): Pelatihan Petani Modern yang Revolusioner

    Realitas Virtual (VR): Pelatihan Petani Modern yang Revolusioner

    • calendar_month Jum, 8 Agu 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 29
    • 0Komentar

    Pelatihan pertanian tradisional seringkali terkendala oleh faktor cuaca, biaya, dan ketersediaan lahan. Namun, di era digital, teknologi Realitas Virtual (VR) hadir sebagai solusi revolusioner. VR kini membuka pintu bagi pelatihan petani modern yang lebih interaktif, aman, dan efektif, mengubah cara kita belajar tentang pertanian. Belajar di Lingkungan Virtual Tanpa Batas Dengan menggunakan headset VR, petani […]

  • Ngejot di Bali: Indahnya Tradisi Berbagi Makanan Perekat Toleransi

    Ngejot di Bali: Indahnya Tradisi Berbagi Makanan Perekat Toleransi

    • calendar_month Sen, 14 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 37
    • 0Komentar

    Tidak hanya dikenal karena keindahan alamnya, tetapi juga karena nilai-nilai budayanya yang luhur dan menyentuh. Salah satu tradisi yang paling mencerminkan keharmonisan sosialnya adalah Ngejot, sebuah praktik berbagi makanan antar tetangga yang hangat, terutama saat menyambut hari raya besar seperti Galungan, Kuningan, dan Nyepi. Makna di Balik Tradisi Ngejot Secara harfiah, Ngejot berarti “memberi” atau […]

  • Nuklir di Indonesia: Arah Kebijakan Energi Atom Nasional di Tahun 2025

    Nuklir di Indonesia: Arah Kebijakan Energi Atom Nasional di Tahun 2025

    • calendar_month Sen, 21 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 40
    • 0Komentar

    Memasuki tahun 2025, Indonesia berada di persimpangan jalan dalam menentukan masa depan sumber energinya. Dengan target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060 dan kebutuhan energi yang terus meningkat, diskusi mengenai kebijakan nasional tentang energi nuklir dan uranium menjadi semakin relevan. Pemerintah terus mengkaji potensi Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) sebagai salah satu solusi energi […]

  • Uranium: Unsur Berat dengan Potensi Luar Biasa

    Uranium: Unsur Berat dengan Potensi Luar Biasa

    • calendar_month Sel, 24 Jun 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Ketika berbicara tentang uranium, banyak pikiran mungkin langsung tertuju pada energi nuklir atau bahkan senjata. Namun, uranium adalah unsur berat dengan potensi luar biasa yang perannya jauh lebih kompleks dan beragam. Memahami sifat dan aplikasi unsur ini adalah kunci untuk mengapresiasi kontribusinya dalam berbagai bidang, dari energi hingga penelitian ilmiah. Secara alami, uranium adalah logam […]

  • Tesla Robotaxi 12 Juni: Secepat Kilat atau Butuh Waktu?

    Tesla Robotaxi 12 Juni: Secepat Kilat atau Butuh Waktu?

    • calendar_month Sel, 3 Jun 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 40
    • 0Komentar

    Elon Musk akan meluncurkan robotaxi tanpa pengemudi Tesla pada 12 Juni. Inovasi ini menimbulkan pertanyaan tentang keamanan dan kesiapan.  Peluncuran robotaxi tanpa pengemudi Tesla pada 12 Juni menjadi salah satu berita paling panas di dunia inovasi dan teknologi. Elon Musk, CEO Tesla, memang dikenal dengan ambisi besarnya. Namun, keputusan untuk meluncurkan layanan robotaxi ini hanya […]

expand_less