Jumat, 1 Agu 2025
light_mode
Beranda » Peristiwa » Guru Ngaji di Demak Didenda Rp 25 Juta: Kasus Viral yang Menguras Empati Publik

Guru Ngaji di Demak Didenda Rp 25 Juta: Kasus Viral yang Menguras Empati Publik

  • account_circle Muhamad Fatoni
  • calendar_month Sen, 21 Jul 2025
  • visibility 8
  • comment 0 komentar

DEMAK, JAWA TENGAH – Sebuah peristiwa yang menimpa seorang guru ngaji di Demak, Ahmad Zuhdi (63), menjadi viral dan memicu perbincangan luas di seluruh Indonesia. Kasus ini bermula saat sang guru, yang telah mengabdi puluhan tahun, didenda Rp 25 juta oleh wali murid setelah memberikan sanksi fisik kepada seorang siswa.

Kronologi kejadian bermula pada bulan April 2025 di sebuah Madrasah Diniyah (Madin) di Kecamatan Karanganyar. Ahmad Zuhdi secara spontan menampar seorang muridnya setelah peci yang ia kenakan terkena lemparan sandal saat proses belajar mengajar.

Kejadian ini berbuntut panjang ketika pihak keluarga murid tidak terima dan melaporkan insiden tersebut. Melalui proses mediasi yang alot, tercapai kesepakatan damai yang mengharuskan Ahmad Zuhdi membayar sejumlah uang. Awalnya, pihak wali murid menuntut Rp 25 juta, yang kemudian dinegosiasikan menjadi Rp 12,5 juta.

Kisah pilu guru ngaji dengan penghasilan terbatas yang harus menanggung denda fantastis ini dengan cepat menyebar di media sosial. Unggahan mengenai surat perjanjian bermaterai memantik gelombang simpati dan kemarahan publik. Banyak warganet mengecam tindakan tersebut dan menggalang donasi untuk membantu sang guru.

Perhatian publik yang masif menarik simpati dari berbagai tokoh, termasuk pendakwah Gus Miftah dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen. Gus Miftah bahkan mengunjungi langsung kediaman Ahmad Zuhdi, memberikan bantuan finansial, sebuah sepeda motor baru, dan hadiah umrah sebagai bentuk dukungan moral.

Kasus ini akhirnya menemukan titik terang setelah pihak keluarga siswa, usai viral dan mendapat sorotan, menyampaikan permintaan maaf secara terbuka. Mereka berupaya mengembalikan uang denda, namun ditolak oleh Ahmad Zuhdi yang mengaku telah ikhlas. Peristiwa ini menjadi cerminan pentingnya adab, komunikasi, dan penyelesaian masalah yang bijak dalam dunia pendidikan.

 

  • Penulis: Muhamad Fatoni

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Staking dan Yield Farming: Raih Passive Income dari Aset Kripto Anda

    Staking dan Yield Farming: Raih Passive Income dari Aset Kripto Anda

    • calendar_month Jum, 11 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 6
    • 0Komentar

    Di tengah hiruk pikuk perdagangan aset kripto, terdapat cara menarik untuk menghasilkan pendapatan pasif (passive income) dari aset digital yang Anda miliki, yaitu melalui staking dan yield farming. Meskipun keduanya bertujuan sama, mekanisme dan tingkat risikonya berbeda. Artikel ini akan mengupas tuntas kedua metode ini. Staking secara sederhana dapat dianalogikan dengan menyimpan uang di deposito […]

  • Cara Cerdas Mengelola Keuangan Buat Mahasiswa

    Cara Cerdas Mengelola Keuangan Buat Mahasiswa

    • calendar_month Sen, 9 Jun 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 7
    • 0Komentar

    Sebagian besar mahasiswa masih menerima uang saku dari orang tua masing-masing. Akan tetapi, hal itu bukan berarti seorang mahasiswa bisa menghamburkan uang seenaknya. Keuangan mahasiswa tetap harus dikelola dengan tepat, terutama untuk mereka yang tidak tinggal bersama keluarga. Selagi masih menjadi seorang mahasiswa, Anda memiliki peluang untuk membiasakan diri dengan pengelolaan keuangan sedini mungkin. Anda […]

  • Isotop Uranium: U-235, U-238, dan Perannya

    Isotop Uranium: U-235, U-238, dan Perannya

    • calendar_month Kam, 26 Jun 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 10
    • 0Komentar

    Uranium adalah elemen yang unik karena memiliki berbagai isotop, di mana yang paling dikenal dan vital adalah Uranium-235 (U-235) dan Uranium-238 (U-238). Perbedaan utama antara keduanya terletak pada jumlah neutron di dalam intinya, yang pada akhirnya menentukan peran dan pemanfaatannya yang signifikan dalam berbagai aplikasi, terutama energi nuklir. Secara alamiah, Uranium-238 (U-238) adalah isotop yang […]

  • Dampak Globalisasi bagi Negara Berkembang: Siapa Pemenang dan Pecundang?

    Dampak Globalisasi bagi Negara Berkembang: Siapa Pemenang dan Pecundang?

    • calendar_month Sen, 7 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 9
    • 0Komentar

    Globalisasi, sebagai proses terintegrasinya ekonomi, budaya, dan masyarakat dunia, telah menjadi kekuatan dominan yang membentuk peradaban modern. Bagi negara-negara maju, ia sering dilihat sebagai mesin kemakmuran. Namun, bagi negara berkembang, dampak globalisasi layaknya pedang bermata dua yang menghadirkan peluang sekaligus ancaman. Lantas, dalam panggung global yang masif ini, siapa yang sebenarnya menjadi pemenang, dan siapa […]

  • Cara Menghindari Penipuan Investasi Online: Kenali Ciri-cirinya

    Cara Menghindari Penipuan Investasi Online: Kenali Ciri-cirinya

    • calendar_month Sab, 19 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 8
    • 0Komentar

    LKemudahan teknologi membuat investasi semakin mudah diakses. Namun, di baliknya, risiko penipuan investasi online atau yang dikenal sebagai investasi bodong juga semakin marak. Banyak oknum tidak bertanggung jawab memanfaatkan celah ini untuk mengelabui calon investor. Agar dana Anda tetap aman, penting untuk mengenali tanda-tandanya dan melakukan langkah pencegahan yang tepat. Berikut adalah cara-cara efektif untuk […]

  • Penanganan Limbah Radioaktif Uranium: Strategi Jangka Panjang untuk Masa Depan

    Penanganan Limbah Radioaktif Uranium: Strategi Jangka Panjang untuk Masa Depan

    • calendar_month Kam, 10 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 8
    • 0Komentar

    Limbah radioaktif yang dihasilkan dari penggunaan uranium, baik untuk pembangkit listrik maupun keperluan lainnya, merupakan salah satu tantangan lingkungan paling kompleks di dunia. Karena bahaya radiasinya dapat bertahan hingga ratusan ribu tahun, penanganannya memerlukan strategi jangka panjang yang dirancang untuk melindungi generasi sekarang dan mendatang. Langkah pertama dalam pengelolaan limbah ini adalah penyimpanan sementara. Limbah […]

expand_less