Dana Darurat: Berapa Idealnya dan Bagaimana Membangunnya?
- account_circle Muhamad Fatoni
- calendar_month Sab, 5 Jul 2025
- visibility 3
- comment 0 komentar

Dalam perencanaan keuangan, dana darurat memegang peranan sebagai jaring pengaman utama. Fungsinya adalah untuk menutupi pengeluaran tak terduga yang bersifat mendesak tanpa harus mengganggu pos tabungan lain atau berutang. Kejadian seperti kehilangan pekerjaan, perbaikan kendaraan mendadak, atau biaya medis yang tidak ditanggung asuransi adalah contoh situasi di mana dana darurat menjadi penyelamat.
Lalu, berapa jumlah ideal dana darurat yang harus dimiliki? Para perencana keuangan di Indonesia umumnya menyarankan jumlah yang bervariasi tergantung pada status dan tanggungan Anda. Bagi yang masih lajang dan belum memiliki tanggungan, idealnya memiliki dana darurat setara dengan 3 hingga 6 kali pengeluaran bulanan. Jika Anda sudah menikah, targetnya meningkat menjadi 6 hingga 9 kali pengeluaran bulanan. Sementara bagi pasangan yang sudah memiliki anak atau tanggungan lainnya, disarankan untuk menyiapkan 9 hingga 12 kali pengeluaran bulanan.
Membangun dana darurat memang membutuhkan komitmen dan disiplin, namun bukan hal yang mustahil. Berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:
* Hitung Pengeluaran Bulanan: Langkah pertama adalah mencatat dan mengetahui rata-rata pengeluaran rutin Anda setiap bulan untuk menentukan target dana darurat.
* Buat Anggaran dan Tentukan Pos Menabung: Sisihkan sebagian pendapatan Anda setiap bulan khusus untuk dana darurat. Terapkan prinsip “sisihkan di awal, bukan sisakan di akhir”. Mulailah dari jumlah kecil yang realistis, misalnya 5-10% dari gaji, lalu tingkatkan secara bertahap.
* Gunakan Rekening Terpisah: Simpan dana darurat di rekening yang terpisah dari rekening transaksi harian. Hal ini penting untuk menghindari dana tersebut terpakai untuk keperluan yang tidak darurat. Pilihlah produk tabungan atau instrumen investasi yang likuid (mudah dicairkan) dan berisiko rendah, seperti tabungan atau reksa dana pasar uang.
* Konsisten dan Evaluasi: Kunci utama adalah konsistensi. Teruslah menabung secara rutin hingga target ideal tercapai. Jika terjadi kenaikan pengeluaran bulanan, jangan lupa untuk menyesuaikan kembali jumlah target dana darurat Anda.
- Penulis: Muhamad Fatoni
Saat ini belum ada komentar