Standar Akuntansi Internasional: Membedah Implikasinya bagi Perusahaan di Indonesia
- account_circle Muhamad Fatoni
- calendar_month Sen, 14 Jul 2025
- visibility 4
- comment 0 komentar

Di tengah era globalisasi, dunia bisnis tidak lagi terikat oleh batas-batas negara. Untuk itu, diperlukan sebuah “bahasa” akuntansi yang seragam agar laporan keuangan dapat dipahami dan dibandingkan secara universal. Di sinilah peran penting Standar Akuntansi Internasional atau yang lebih dikenal sebagai International Financial Reporting Standards (IFRS).
Bagi perusahaan di Indonesia, adopsi dan konvergensi Standar Akuntansi Keuangan (SAK) dengan IFRS bukanlah sekadar tren, melainkan sebuah kebutuhan strategis yang membawa implikasi mendalam.
Implikasi Utama bagi Perusahaan
Penerapan standar akuntansi internasional memiliki beberapa dampak signifikan bagi dunia usaha:
* Peningkatan Komparabilitas dan Transparansi: Dengan menggunakan IFRS, laporan keuangan perusahaan menjadi lebih mudah dibandingkan dengan kompetitor di tingkat regional maupun global. Hal ini meningkatkan transparansi dan membangun kepercayaan di mata investor, kreditur, dan pemangku kepentingan lainnya.
* Akses Lebih Luas ke Pasar Modal: Perusahaan yang laporan keuangannya telah sesuai dengan IFRS akan lebih mudah menarik minat investor asing. Ini membuka pintu untuk mendapatkan pendanaan dari pasar modal global dengan biaya yang lebih rendah, karena risiko informasi bagi investor berkurang.
* Efisiensi bagi Perusahaan Multinasional: Bagi perusahaan yang beroperasi di banyak negara, penerapan satu standar akuntansi tunggal dapat menyederhanakan proses konsolidasi laporan keuangan, menghemat waktu, dan mengurangi biaya.
Tantangan Implementasi
Meskipun manfaatnya besar, transisi ke IFRS juga membawa tantangan. Perusahaan perlu berinvestasi dalam pelatihan sumber daya manusia, penyesuaian sistem teknologi informasi, dan menghadapi kompleksitas dalam penerapan standar tertentu, seperti pengukuran nilai wajar (fair value).
Kesimpulannya, adopsi Standar Akuntansi Internasional merupakan langkah esensial bagi perusahaan Indonesia yang ingin bersaing di panggung global. Walaupun menuntut investasi dan adaptasi, manfaat jangka panjang berupa kredibilitas, akses pendanaan, dan efisiensi operasional menjadikan transisi ini sebagai langkah strategis yang sangat berharga.
- Penulis: Muhamad Fatoni
Saat ini belum ada komentar