Selasa, 16 Des 2025
light_mode
Trending Tags
Beranda » Budaya » Mappacci: Ritual ‘Malam Pacar’ Suku Bugis yang Sakral

Mappacci: Ritual ‘Malam Pacar’ Suku Bugis yang Sakral

  • account_circle Muhamad Fatoni
  • calendar_month Sab, 5 Jul 2025
  • visibility 60
  • comment 0 komentar

Dalam kekayaan adat pernikahan di Indonesia, Suku Bugis dari Sulawesi Selatan memiliki sebuah ritual pra-nikah yang sarat makna, yaitu Mappacci. Sering disamakan dengan ‘malam pacar’ pada umumnya, Mappacci memiliki esensi yang lebih dalam dari sekadar menghias tangan. Ini adalah upacara sakral untuk menyucikan calon pengantin secara lahir dan batin.

Secara harfiah, ‘Mappacci’ berasal dari kata pacci yang berarti daun pacar atau inai. Namun, maknanya jauh lebih dalam. Ritual ini merupakan simbol pembersihan diri calon mempelai dari segala hal buruk—baik dalam pikiran, perkataan, maupun perbuatan—sebelum memulai bahtera rumah tangga. Tumbuhan pacar sendiri bagi masyarakat Bugis diyakini sebagai tanaman surga yang melambangkan kesucian dan keberkahan.

Prosesi Mappacci biasanya dilakukan pada malam hari sebelum akad nikah. Calon pengantin akan duduk di pelaminan, di hadapan serangkaian perlengkapan simbolis seperti bantal, daun pisang, dan kain sutra. Kemudian, para sesepuh, orang tua, dan orang-orang yang dihormati (sering disebut anreguru) secara bergantian akan meletakkan tumbukan daun pacar ke telapak tangan mempelai sambil membisikkan doa.

Setiap sentuhan dan olesan pacci melambangkan restu yang tulus untuk melepas calon pengantin ke jenjang kehidupan baru. Jadi, Mappacci bukanlah sekadar tradisi malam berinai. Ia adalah ritual sakral yang menjadi momen introspeksi, permohonan doa restu, dan simbol kesucian untuk membangun rumah tangga yang bersih, langgeng, dan diberkahi oleh Yang Maha Kuasa.

 

  • Penulis: Muhamad Fatoni

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Panduan Lengkap Glamping di Bali: Menyatu dengan Alam Tanpa Meninggalkan Kemewahan

    Panduan Lengkap Glamping di Bali: Menyatu dengan Alam Tanpa Meninggalkan Kemewahan

    • calendar_month Sen, 21 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 46
    • 0Komentar

    Ingin merasakan sensasi tidur di tengah alam namun enggan meninggalkan kenyamanan fasilitas modern? Glamping (Glamour Camping) di Bali adalah jawaban yang sempurna untuk Anda. Konsep liburan ini menggabungkan petualangan berkemah dengan kemewahan hotel, menciptakan sebuah pengalaman menginap yang unik dan tak terlupakan. Berbeda dari berkemah tradisional, glamping menawarkan fasilitas premium. Anda akan menginap di tenda-tenda […]

  • Satelit Broadband: Solusi Jitu Internet untuk Pelosok Negeri

    Satelit Broadband: Solusi Jitu Internet untuk Pelosok Negeri

    • calendar_month Kam, 3 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 55
    • 0Komentar

    Di era digital ini, akses internet telah menjadi kebutuhan pokok. Namun, kenyataannya masih banyak wilayah di Indonesia, terutama di daerah terpencil, tertinggal, dan terluar (3T), yang belum tersentuh koneksi internet memadai. Satelit broadband hadir sebagai jawaban dan solusi paling efektif untuk mengatasi kesenjangan digital ini, membuka gerbang informasi bagi seluruh masyarakat. Mengapa Satelit Broadband Jadi […]

  • Peran Drone dalam Revolusi Pertanian: Dari Pemetaan hingga Penyemprotan

    Peran Drone dalam Revolusi Pertanian: Dari Pemetaan hingga Penyemprotan

    • calendar_month Sel, 5 Agu 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 67
    • 0Komentar

    ​​Revolusi teknologi terus merambah berbagai sektor, tak terkecuali pertanian. Salah satu inovasi yang paling signifikan adalah hadirnya drone atau pesawat tanpa awak. Perangkat canggih ini kini memainkan peran krusial dalam mentransformasi praktik pertanian tradisional menjadi lebih efisien, presisi, dan berkelanjutan. ​Drone sebagai Mata di Langit ​Di era Pertanian 4.0, drone berfungsi sebagai “mata di langit” […]

  • Batik: Lebih dari Selembar Kain, Sebuah Identitas Bangsa

    Batik: Lebih dari Selembar Kain, Sebuah Identitas Bangsa

    • calendar_month Jum, 18 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Batik bukan sekadar teknik mewarnai kain; ia adalah narasi visual yang kaya, sebuah representasi mendalam dari warisan budaya Indonesia. Diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Tak Benda, batik melampaui fungsi praktisnya sebagai pakaian, menjelma menjadi simbol identitas bangsa yang membanggakan. Keunikan batik terletak pada proses pembuatannya yang rumit dan penuh kesabaran. […]

  • Mengunjungi Desa Penglipuran: Pesona Desa Adat Terbersih di Dunia

    Mengunjungi Desa Penglipuran: Pesona Desa Adat Terbersih di Dunia

    • calendar_month Sen, 7 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 48
    • 0Komentar

    KDi tengah pesatnya pariwisata modern Bali, Desa Penglipuran di Kabupaten Bangli hadir sebagai oase ketenangan dan tradisi. Dikenal luas sebagai salah-satu desa terbersih di dunia, desa adat ini menawarkan pengalaman budaya yang otentik dan memukau, menjadikannya destinasi wajib kunjung saat Anda berlibur di Pulau Dewata. Saat pertama kali melangkahkan kaki, Anda akan langsung disambut oleh […]

  • Tesla Robotaxi 12 Juni: Secepat Kilat atau Butuh Waktu?

    Tesla Robotaxi 12 Juni: Secepat Kilat atau Butuh Waktu?

    • calendar_month Sel, 3 Jun 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 56
    • 0Komentar

    Elon Musk akan meluncurkan robotaxi tanpa pengemudi Tesla pada 12 Juni. Inovasi ini menimbulkan pertanyaan tentang keamanan dan kesiapan.  Peluncuran robotaxi tanpa pengemudi Tesla pada 12 Juni menjadi salah satu berita paling panas di dunia inovasi dan teknologi. Elon Musk, CEO Tesla, memang dikenal dengan ambisi besarnya. Namun, keputusan untuk meluncurkan layanan robotaxi ini hanya […]

expand_less