Mengenal Atom Uranium: Struktur dan Sifatnya
- account_circle pinter dikit
- calendar_month Rab, 25 Jun 2025
- visibility 3
- comment 0 komentar

Uranium (U) adalah elemen kimia berat yang telah menarik perhatian dunia karena perannya krusial dalam produksi energi nuklir dan senjata atom. Untuk memahami mengapa uranium begitu penting, kita perlu mengenal atom uranium lebih dalam, termasuk struktur dan sifatnya yang unik.
Secara fundamental, atom uranium memiliki nomor atom 92, yang berarti setiap atom netralnya memiliki 92 proton di dalam intinya. Jumlah elektronnya juga 92. Namun, yang membuat uranium istimewa adalah variasi jumlah neutronnya, yang menghasilkan berbagai isotop. Isotop uranium yang paling dikenal adalah Uranium-238 (U-238) dan Uranium-235 (U-235). U-238 memiliki 146 neutron, sedangkan U-235 memiliki 143 neutron. Meskipun U-238 jauh lebih melimpah di alam, U-235 adalah isotop yang fissile, artinya intinya dapat dengan mudah terbelah ketika ditembak neutron, melepaskan energi dalam jumlah besar.
Sifat utama uranium adalah radioaktivitasnya. Semua isotop uranium bersifat radioaktif, yang berarti mereka tidak stabil dan secara alami meluruh dari waktu ke waktu, melepaskan partikel dan energi. Proses peluruhan ini sangat lambat, dengan waktu paruh U-238 mencapai 4,5 miliar tahun, sebanding dengan usia Bumi. Inilah mengapa uranium masih dapat ditemukan secara signifikan di kerak bumi.
Selain radioaktivitas, uranium juga memiliki sifat fisik yang menarik. Ia adalah logam padat berwarna putih keperakan yang sangat padat. Kemampuannya untuk mengalami fisi nuklir adalah dasar dari Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN), di mana energi dari fisi U-235 digunakan untuk memanaskan air dan menghasilkan uap yang menggerakkan turbin.
Memahami struktur dan sifat atom uranium adalah kunci untuk mengapresiasi bagaimana elemen ini dimanfaatkan, baik untuk kebutuhan energi maupun tantangan yang menyertainya, serta pentingnya pengelolaan yang hati-hati.
- Penulis: pinter dikit
Saat ini belum ada komentar