Memahami Fisi Nuklir: Proses Uranium Menghasilkan Energi Dahsyat
- account_circle Muhamad Fatoni
- calendar_month Jum, 4 Jul 2025
- visibility 4
- comment 0 komentar

Fisi nuklir adalah proses inti atomik di mana inti atom berat, seperti isotop Uranium-235 (U-235), terbelah menjadi dua atau lebih inti atom yang lebih kecil dengan melepaskan sejumlah besar energi. Proses inilah yang menjadi inti dari bagaimana uranium menghasilkan energi di pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN).
Mekanisme Fisi Uranium-235
Fisi nuklir U-235 biasanya dipicu oleh tumbukan dengan neutron. Ketika neutron berkecepatan rendah (neutron termal) menabrak inti U-235, inti tersebut menjadi tidak stabil dan segera pecah. Pembelahan ini menghasilkan:
- Dua atau lebih inti atom yang lebih kecil (produk fisi): Ini adalah unsur-unsur yang lebih ringan dari uranium, seperti barium dan kripton.
- Beberapa neutron baru (biasanya 2 atau 3): Neutron-neutron inilah yang krusial untuk keberlangsungan reaksi berantai.
- Energi dalam bentuk panas dan radiasi gamma: Energi yang dilepaskan sangat besar, berasal dari perbedaan massa antara inti uranium awal dan produk-produk fisi (sebagian kecil massa diubah menjadi energi sesuai dengan persamaan Einstein, E=mc²).
Reaksi Berantai dan Pengendaliannya
Neutron-neutron baru yang dihasilkan dari setiap peristiwa fisi kemudian dapat menabrak inti U-235 lainnya, menyebabkan lebih banyak fisi terjadi. Proses yang berkelanjutan ini dikenal sebagai reaksi berantai. Jika tidak dikendalikan, reaksi berantai dapat berkembang secara eksponensial, menghasilkan pelepasan energi yang sangat cepat (seperti dalam bom atom).
Dalam reaktor nuklir, reaksi berantai dikendalikan menggunakan batang kendali yang terbuat dari material penyerap neutron (seperti boron atau kadmium). Dengan memasukkan atau menarik batang kendali, jumlah neutron yang tersedia untuk menyebabkan fisi dapat diatur, menjaga reaksi berantai pada tingkat yang stabil untuk menghasilkan panas secara berkelanjutan. Panas inilah yang kemudian digunakan untuk menghasilkan uap dan menggerakkan turbin pembangkit listrik.
Singkatnya, fisi nuklir uranium adalah proses yang efisien dan kuat, di mana pembelahan inti atom melepaskan energi besar dan memicu reaksi berantai yang terkontrol untuk menghasilkan listrik dalam skala besar.
- Penulis: Muhamad Fatoni
Saat ini belum ada komentar