Sabtu, 12 Jul 2025
light_mode
Beranda » Teknologi » Mengenal Komputer Generasi Ketiga: Era Sirkuit Terpadu dan Komputer Pribadi Pertama

Mengenal Komputer Generasi Ketiga: Era Sirkuit Terpadu dan Komputer Pribadi Pertama

  • account_circle Muhamad Fatoni
  • calendar_month Ming, 22 Jun 2025
  • visibility 5
  • comment 0 komentar

Revolusi selanjutnya dalam dunia komputasi terjadi dengan munculnya Komputer Generasi Ketiga (sekitar 1960-an – 1970-an). Era ini ditandai dengan inovasi paling penting: penggunaan sirkuit terpadu (Integrated Circuits/IC). Penemuan IC secara radikal mengubah ukuran, kecepatan, dan kemampuan komputer, membuka jalan bagi perangkat yang lebih ringkas dan terjangkau, bahkan bibit-bibit awal komputer pribadi.

IC, atau chip, menggabungkan ribuan bahkan jutaan transistor dan komponen elektronik lainnya ke dalam satu keping silikon kecil. Ini membuat komputer menjadi jauh lebih kecil, lebih cepat dalam memproses data, dan jauh lebih efisien dalam penggunaan daya dibandingkan pendahulunya. Panas yang dihasilkan juga berkurang drastis, meningkatkan keandalan sistem. Kini, komputer yang sebelumnya memenuhi seluruh ruangan bisa diletakkan di atas meja.

Selain hardware yang revolusioner, software juga mengalami kemajuan pesat. Sistem operasi (Operating System) mulai digunakan secara luas, memungkinkan komputer untuk menjalankan beberapa program sekaligus (multiprogramming) dan mengelola sumber daya dengan lebih baik. Antarmuka pengguna menjadi lebih interaktif dengan diperkenalkannya monitor dan keyboard sebagai perangkat input/output standar, menggantikan punch cards yang rumit. Bahasa pemrograman tingkat tinggi semakin berkembang dan digunakan secara luas.

Contoh ikonik dari generasi ini adalah IBM System/360, yang menjadi standar industri dan sangat sukses di berbagai sektor bisnis. Keberadaan komputer generasi ketiga yang lebih kecil dan terjangkau ini memungkinkan perusahaan kecil hingga menengah untuk mengadopsi teknologi komputasi. Ini juga memicu minat untuk menciptakan komputer yang lebih personal, yang kelak akan meledak di generasi berikutnya.
Komputer generasi ketiga adalah jembatan penting menuju era modern. Dengan IC, komputer tidak lagi menjadi barang mewah yang hanya dimiliki institusi besar. Ini adalah langkah krusial yang membawa komputasi semakin dekat ke masyarakat umum, membentuk fondasi untuk era mikroprosesor dan internet yang akan datang.

  • Penulis: Muhamad Fatoni

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Masa Depan Energi Nuklir: Mendorong Inovasi dalam Penambangan Uranium Berkelanjutan

    Masa Depan Energi Nuklir: Mendorong Inovasi dalam Penambangan Uranium Berkelanjutan

    • calendar_month Rab, 2 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Seiring dengan meningkatnya kebutuhan energi global dan kesadaran akan perubahan iklim, energi nuklir tetap menjadi pilihan yang menarik. Namun, untuk mewujudkan potensi penuhnya secara bertanggung jawab, inovasi dalam penambangan uranium berkelanjutan menjadi semakin penting. Artikel ini akan mengeksplorasi beberapa terobosan dan tren yang menjanjikan dalam upaya meminimalkan dampak lingkungan dan meningkatkan efisiensi. Pelindian In-Situ (ISL) […]

  • Satelit Broadband: Solusi Jitu Internet untuk Pelosok Negeri

    Satelit Broadband: Solusi Jitu Internet untuk Pelosok Negeri

    • calendar_month Kam, 3 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 4
    • 0Komentar

    Di era digital ini, akses internet telah menjadi kebutuhan pokok. Namun, kenyataannya masih banyak wilayah di Indonesia, terutama di daerah terpencil, tertinggal, dan terluar (3T), yang belum tersentuh koneksi internet memadai. Satelit broadband hadir sebagai jawaban dan solusi paling efektif untuk mengatasi kesenjangan digital ini, membuka gerbang informasi bagi seluruh masyarakat. Mengapa Satelit Broadband Jadi […]

  • Peer-to-Peer (P2P) Lending: Alternatif Investasi Pendapatan Tetap Berisiko

    Peer-to-Peer (P2P) Lending: Alternatif Investasi Pendapatan Tetap Berisiko

    • calendar_month Ming, 6 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Di tengah pencarian instrumen investasi dengan imbal hasil menarik, Peer-to-Peer (P2P) Lending muncul sebagai alternatif populer. Platform digital ini menghubungkan investor (lender) langsung dengan peminjam (borrower), menawarkan potensi keuntungan yang seringkali lebih tinggi dari deposito atau obligasi. Namun, di balik imbal hasil yang menggiurkan, terdapat risiko yang juga sepadan. Imbal Hasil Tinggi, Risiko Sebanding Konsep […]

  • Regtech: Teknologi untuk Kepatuhan Regulasi Keuangan

    Regtech: Teknologi untuk Kepatuhan Regulasi Keuangan

    • calendar_month Jum, 4 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Sektor keuangan di Indonesia diatur oleh berbagai peraturan yang kompleks dan terus berkembang. Bagi lembaga keuangan, menjaga kepatuhan terhadap regulasi ini bisa menjadi tantangan yang memakan waktu dan sumber daya. Di sinilah regtech (regulatory technology) hadir sebagai solusi inovatif, memanfaatkan teknologi untuk mempermudah dan mengotomatisasi proses kepatuhan. Regtech menawarkan berbagai solusi berbasis teknologi seperti cloud […]

  • Uranium: Unsur Berat dengan Potensi Luar Biasa

    Uranium: Unsur Berat dengan Potensi Luar Biasa

    • calendar_month Sel, 24 Jun 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Ketika berbicara tentang uranium, banyak pikiran mungkin langsung tertuju pada energi nuklir atau bahkan senjata. Namun, uranium adalah unsur berat dengan potensi luar biasa yang perannya jauh lebih kompleks dan beragam. Memahami sifat dan aplikasi unsur ini adalah kunci untuk mengapresiasi kontribusinya dalam berbagai bidang, dari energi hingga penelitian ilmiah. Secara alami, uranium adalah logam […]

  • Kredit Tanpa Agunan: Kemudahan dan Risiko yang Perlu Diketahui

    Kredit Tanpa Agunan: Kemudahan dan Risiko yang Perlu Diketahui

    • calendar_month Jum, 4 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Kredit Tanpa Agunan (KTA) telah menjadi salah satu produk keuangan paling populer di Indonesia, menawarkan solusi cepat bagi kebutuhan dana mendesak tanpa perlu menjaminkan aset. Baik dari bank konvensional maupun platform *fintech lending*, kemudahan aksesnya menjadi daya tarik utama bagi banyak orang. Namun, di balik kemudahan tersebut, terdapat sejumlah risiko yang wajib dipahami. Daya tarik […]

expand_less