Jumat, 17 Okt 2025
light_mode
Beranda » Wisata » Panduan Lengkap Naik ke Puncak Candi Borobudur, Monumen Buddha Terbesar di Dunia

Panduan Lengkap Naik ke Puncak Candi Borobudur, Monumen Buddha Terbesar di Dunia

  • account_circle Muhamad Fatoni
  • calendar_month Sab, 16 Agu 2025
  • visibility 39
  • comment 0 komentar

Candi Borobudur adalah mahakarya arsitektur dan warisan budaya dunia yang tak tertandingi. Sebagai candi Buddha terbesar di dunia, monumen ini tidak hanya memukau dengan ukurannya, tetapi juga dengan relief-reliefnya yang memuat ajaran Buddha dan stupa-stupa yang ikonik. Bagi Anda yang ingin mendapatkan pengalaman spiritual dan visual yang maksimal, naik ke puncak Borobudur adalah sebuah keharusan.

Untuk melindungi struktur candi dan memastikan pengalaman yang aman bagi semua pengunjung, terdapat beberapa aturan yang harus diikuti saat naik. Pengunjung diwajibkan menggunakan alas kaki khusus (upnat) yang telah disediakan. Hal ini bertujuan untuk menjaga kebersihan dan mencegah kerusakan pada bebatuan candi. Pemandu wisata lokal juga akan menemani Anda untuk memberikan penjelasan mendalam mengenai setiap tingkatan dan relief yang Anda lewati.

Perjalanan naik ke puncak Borobudur adalah sebuah pengalaman yang penuh makna. Anda akan melewati sembilan tingkatan yang terdiri dari enam teras berbentuk bujur sangkar dan tiga pelataran melingkar. Setiap tingkatan memiliki relief-relief yang berbeda, menceritakan kisah perjalanan spiritual dari dunia bawah hingga nirwana. Mengamati detail-detail relief ini adalah cara terbaik untuk memahami filosofi yang terkandung di dalam candi.

Puncak Borobudur adalah puncaknya petualangan. Di sini, Anda akan menemukan stupa-stupa besar yang mengelilingi stupa induk yang paling besar. Dari atas, Anda dapat menikmati pemandangan 360 derajat yang spektakuler, melihat hamparan perbukitan dan sawah hijau yang membentang luas. Pemandangan matahari terbit dari puncak Borobudur, di mana kabut tebal menyelimuti lembah, adalah momen yang paling dicari dan akan selalu dikenang.

Mengunjungi Candi Borobudur dan naik ke puncaknya bukan sekadar berwisata, melainkan sebuah perjalanan spiritual dan edukasi. Tempat ini akan mengingatkan Anda akan keagungan sejarah dan kekayaan budaya Indonesia yang luar biasa.

 

  • Penulis: Muhamad Fatoni

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Membedah Resesi Ekonomi: Penyebab, Dampak, dan Strategi Menghadapinya

    Membedah Resesi Ekonomi: Penyebab, Dampak, dan Strategi Menghadapinya

    • calendar_month Sab, 14 Jun 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 67
    • 0Komentar

    Resesi ekonomi adalah momok yang kerap menghantui perekonomian global. Istilah ini merujuk pada penurunan signifikan dalam aktivitas ekonomi yang berlangsung selama beberapa bulan, terlihat dari indikator seperti PDB (Produk Domestik Bruto), pendapatan riil, lapangan kerja, produksi industri, dan penjualan ritel yang menurun. Memahami fenomena ini krusial bagi individu maupun pelaku bisnis. Penyebab Utama Resesi: Resesi […]

  • Masa Depan Energi Nuklir: Mendorong Inovasi dalam Penambangan Uranium Berkelanjutan

    Masa Depan Energi Nuklir: Mendorong Inovasi dalam Penambangan Uranium Berkelanjutan

    • calendar_month Rab, 2 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 35
    • 0Komentar

    Seiring dengan meningkatnya kebutuhan energi global dan kesadaran akan perubahan iklim, energi nuklir tetap menjadi pilihan yang menarik. Namun, untuk mewujudkan potensi penuhnya secara bertanggung jawab, inovasi dalam penambangan uranium berkelanjutan menjadi semakin penting. Artikel ini akan mengeksplorasi beberapa terobosan dan tren yang menjanjikan dalam upaya meminimalkan dampak lingkungan dan meningkatkan efisiensi. Pelindian In-Situ (ISL) […]

  • Uranium dalam Medis: Dari Penemuan Tak Sengaja hingga Potensi Riset Modern

    Uranium dalam Medis: Dari Penemuan Tak Sengaja hingga Potensi Riset Modern

    • calendar_month Jum, 11 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 33
    • 0Komentar

    Meskipun lebih dikenal karena sifat radioaktifnya dalam konteks energi dan senjata, uranium memiliki sejarah singkat namun menarik dalam dunia medis, terutama di awal penemuan radioaktivitas. Sejarah Singkat Pemanfaatan Awal Setelah penemuan radioaktivitas oleh Becquerel pada tahun 1896 dan identifikasi uranium sebagai sumbernya, para ilmuwan dan dokter mulai mengeksplorasi potensi medisnya. Di awal abad ke-20, garam […]

  • Salawat Dulang: Dakwah Lewat Sastra Lisan di Minangkabau

    Salawat Dulang: Dakwah Lewat Sastra Lisan di Minangkabau

    • calendar_month Sen, 11 Agu 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 22
    • 0Komentar

    Salawat Dulang adalah sebuah seni pertunjukan tradisional yang unik dari Minangkabau, Sumatera Barat. Kesenian ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga media dakwah yang efektif, menggabungkan unsur sastra lisan dengan alunan musik dan humor. Nama “Salawat Dulang” sendiri berasal dari dua kata: salawat yang berarti pujian kepada Nabi Muhammad SAW, dan dulang yang merujuk pada […]

  • Topeng Cirebon: Lima Karakter Manusia dalam Satu Pertunjukan Tari

    Topeng Cirebon: Lima Karakter Manusia dalam Satu Pertunjukan Tari

    • calendar_month Ming, 20 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Topeng Cirebon adalah sebuah seni pertunjukan tari tradisional yang kaya akan filosofi dan estetika, berasal dari wilayah Cirebon, Jawa Barat. Keunikan utama dari tarian ini terletak pada penggunaan topeng yang beragam, di mana setiap topeng merepresentasikan karakter manusia yang berbeda. Dalam satu rangkaian pertunjukan, penonton akan disuguhi lima jenis topeng yang mewakili siklus kehidupan dan […]

  • LMKN: Mendorong Profesionalisme dan Standar Industri Musik

    LMKN: Mendorong Profesionalisme dan Standar Industri Musik

    • calendar_month Rab, 13 Agu 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Industri musik yang sehat tidak hanya tentang menghasilkan karya-karya populer, tetapi juga tentang memiliki standar profesionalisme yang tinggi dan ekosistem yang teratur. Di Indonesia, Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) memainkan peran fundamental dalam mendorong profesionalisme dan standar industri musik, memastikan semua pihak beroperasi secara etis dan legal. Salah satu cara LMKN mendorong profesionalisme adalah dengan […]

expand_less