Minggu, 26 Okt 2025
light_mode
Beranda » Wisata » Menyaksikan Pertunjukan Tari Barong dan Keris di Batubulan

Menyaksikan Pertunjukan Tari Barong dan Keris di Batubulan

  • account_circle Muhamad Fatoni
  • calendar_month Kam, 24 Jul 2025
  • visibility 38
  • comment 0 komentar

Saat berlibur di Bali, jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan salah satu pertunjukan seni paling ikonik dan dramatis: Tari Barong dan Keris. Dan tempat terbaik untuk menikmatinya adalah di Desa Batubulan, Kabupaten Gianyar, yang telah lama dikenal sebagai pusat seni pertunjukan dan patung batu di Bali.

Kisah Abadi Kebaikan Melawan Kejahatan

Pertunjukan ini bukanlah sekadar tarian biasa, melainkan sebuah drama epik yang mengisahkan pertarungan abadi antara kebaikan (Dharma) melawan kejahatan (Adharma). Sosok Barong Ket, makhluk mitologi berwujud singa yang riang dan bijaksana, melambangkan roh pelindung dan kebajikan. Ia harus berhadapan dengan lawannya, Rangda, ratu para leak (penyihir) yang menakutkan dan menyebarkan wabah penyakit. Diiringi oleh alunan gamelan Bali yang dinamis, penonton akan dibawa ke dalam alur cerita yang penuh ketegangan dan diselingi humor.

Puncak Adegan: Tarian Keris yang Mistis

Puncak dari pertunjukan ini adalah adegan tarian keris yang sangat ditunggu-tunggu. Dalam keadaan trance (kesurupan), para pengikut Barong dengan membabi buta mencoba menyerang Rangda. Namun, kekuatan sihir Rangda membuat mereka berbalik menyerang diri sendiri dengan keris (belati tradisional). Di sinilah keajaiban terjadi; kekuatan pelindung Barong membuat tubuh mereka kebal dari tusukan senjata tajam mereka sendiri. Adegan ini menggambarkan betapa kuatnya perlindungan kebaikan atas para pengikutnya.

Informasi Praktis

Pertunjukan Tari Barong dan Keris di berbagai panggung di Batubulan biasanya diadakan setiap hari, umumnya pada pagi hari sekitar pukul 09:30 WITA. Ini adalah pengalaman budaya yang tak terlupakan bagi segala usia. Pastikan untuk datang lebih awal agar mendapatkan tempat duduk terbaik dan saksikan sendiri bagaimana mitologi Bali dihidupkan secara spektakuler di atas panggung.

 

  • Penulis: Muhamad Fatoni

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tren Teknologi Terkini yang Mengubah Hidup Kita: Dari IoT hingga Metaverse

    Tren Teknologi Terkini yang Mengubah Hidup Kita: Dari IoT hingga Metaverse

    • calendar_month Kam, 12 Jun 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 38
    • 0Komentar

    Dunia terus berputar dengan kecepatan cahaya, didorong oleh inovasi teknologi yang tak henti-hentinya. Kita sedang menyaksikan era di mana batas antara fiksi ilmiah dan kenyataan semakin kabur. Dari perangkat yang saling terhubung hingga dunia virtual yang imersif, tren teknologi terkini secara fundamental mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi. Salah satu pilar utama transformasi ini […]

  • Personalisasi Hiburan Berbasis AI: Temukan Tontonan dan Musik Favorit Anda Lebih Cepat

    Personalisasi Hiburan Berbasis AI: Temukan Tontonan dan Musik Favorit Anda Lebih Cepat

    • calendar_month Rab, 23 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 47
    • 0Komentar

    Di tengah lautan konten hiburan digital yang terus bertambah, menemukan film, serial TV, musik, atau buku yang benar-benar kita sukai bisa menjadi tantangan tersendiri. Untungnya, Artificial Intelligence (AI) hadir sebagai solusi cerdas untuk mempersonalisasi pengalaman hiburan kita. Melalui algoritma canggih, AI mampu memberikan rekomendasi yang lebih akurat, membantu kita menemukan konten yang relevan dengan preferensi […]

  • Mengupas Tuntas Traktat Non-Proliferasi Nuklir (NPT) dan Peran Krusial Uranium

    Mengupas Tuntas Traktat Non-Proliferasi Nuklir (NPT) dan Peran Krusial Uranium

    • calendar_month Sel, 22 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 28
    • 0Komentar

    Di tengah kompleksitas keamanan global, pengendalian teknologi nuklir menjadi prioritas utama. Fondasi dari upaya ini adalah Traktat Non-Proliferasi Nuklir (NPT), sebuah perjanjian internasional yang menjadi landasan bagi rezim non-proliferasi global. Namun, bagaimana traktat ini secara spesifik mengatur uranium, elemen kunci di balik tenaga sekaligus senjata nuklir? NPT berdiri di atas tiga pilar fundamental: non-proliferasi (mencegah […]

  • Peer-to-Peer (P2P) Lending: Alternatif Investasi Pendapatan Tetap Berisiko

    Peer-to-Peer (P2P) Lending: Alternatif Investasi Pendapatan Tetap Berisiko

    • calendar_month Ming, 6 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 36
    • 0Komentar

    Di tengah pencarian instrumen investasi dengan imbal hasil menarik, Peer-to-Peer (P2P) Lending muncul sebagai alternatif populer. Platform digital ini menghubungkan investor (lender) langsung dengan peminjam (borrower), menawarkan potensi keuntungan yang seringkali lebih tinggi dari deposito atau obligasi. Namun, di balik imbal hasil yang menggiurkan, terdapat risiko yang juga sepadan. Imbal Hasil Tinggi, Risiko Sebanding Konsep […]

  • Mengamankan Dunia: Pengendalian Senjata Nuklir dan Stok Uranium Global

    Mengamankan Dunia: Pengendalian Senjata Nuklir dan Stok Uranium Global

    • calendar_month Ming, 6 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 31
    • 0Komentar

    Di dunia yang masih memiliki ribuan hulu ledak nuklir, pengendalian senjata nuklir dan pengawasan ketat terhadap stok uranium global menjadi pilar utama untuk mencegah bencana. Keduanya adalah dua sisi dari mata uang yang sama dalam upaya menjaga keamanan global, yaitu memastikan senjata paling berbahaya di dunia dan bahan bakunya tidak pernah digunakan. Upaya pengendalian senjata […]

  • Melihat Kembali Bitcoin Halving 2024: Dampaknya pada Pasar Kripto

    Melihat Kembali Bitcoin Halving 2024: Dampaknya pada Pasar Kripto

    • calendar_month Rab, 9 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 30
    • 0Komentar

    Peristiwa Bitcoin Halving 2024 yang terjadi pada bulan April tahun lalu menjadi salah satu momen paling krusial dalam siklus pasar kripto terkini. Seperti yang telah diantisipasi, agenda empat tahunan ini kembali menegaskan prinsip kelangkaan (scarcity) yang menjadi fundamental utama Bitcoin. Secara teknis, halving memangkas separuh imbalan bagi para penambang (miner) dari 6,25 BTC menjadi 3,125 […]

expand_less