Selasa, 21 Okt 2025
light_mode
Beranda » Budaya » Accera Kalompoang: Mengungkap Keagungan Ritual Pencucian Pusaka Kerajaan Gowa

Accera Kalompoang: Mengungkap Keagungan Ritual Pencucian Pusaka Kerajaan Gowa

  • account_circle Muhamad Fatoni
  • calendar_month Rab, 16 Jul 2025
  • visibility 35
  • comment 0 komentar

Sulawesi Selatan menyimpan jejak kejayaan kerajaan-kerajaan masa lalu yang kaya akan tradisi dan ritual. Salah satu ritual sakral yang masih dilestarikan hingga kini adalah Accera Kalompoang. Secara harfiah, “Accera” berarti membersihkan atau mencuci, dan “Kalompoang” merujuk pada benda-benda pusaka peninggalan Kerajaan Gowa. Ritual ini merupakan upacara adat tahunan yang sarat makna sejarah dan budaya.

Accera Kalompoang menjadi momen penting bagi masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya bagi keturunan Raja Gowa. Upacara ini biasanya dilaksanakan setiap Hari Raya Idul Adha dan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Prosesi dimulai dengan mengeluarkan benda-benda pusaka dari dalam Istana Balla Lompoa, tempat penyimpanan pusaka kerajaan.

Benda-benda pusaka yang dikeluarkan sangat beragam, mulai dari mahkota emas, keris, tombak, hingga perhiasan-perhiasan bersejarah lainnya. Prosesi pencucian dilakukan dengan air khusus yang telah diberi mantra oleh tokoh adat. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk membersihkan secara fisik, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan dan pemuliaan terhadap warisan leluhur.

Lebih dari sekadar ritual pencucian, Accera Kalompoang memiliki makna simbolis yang mendalam. Upacara ini melambangkan pembersihan diri dari segala noda dan kesalahan, serta memperbaharui semangat persatuan dan kesatuan masyarakat. Ini juga menjadi pengingat akan kejayaan masa lalu Kerajaan Gowa dan pentingnya menjaga nilai-nilai luhur yang diwariskan. Keberlangsungan tradisi ini menunjukkan betapa kuatnya ikatan masyarakat Sulawesi Selatan dengan sejarah dan budayanya.

 

  • Penulis: Muhamad Fatoni

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Terlalu Manis untuk Jadi Nyata? Begini Cara Menilainya

    Terlalu Manis untuk Jadi Nyata? Begini Cara Menilainya

    • calendar_month Sab, 6 Sep 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 17
    • 0Komentar

    Di dunia digital, kita seringkali dihadapkan dengan berbagai tawaran menggiurkan: investasi dengan keuntungan besar dalam semalam, hadiah undian yang tidak pernah kita ikuti, atau pekerjaan dengan gaji fantastis tanpa syarat. Semua tawaran ini memiliki satu kesamaan: mereka “terlalu manis untuk menjadi kenyataan.” Mengapa kita harus skeptis terhadap janji-janji semacam ini? Karena di balik janji manis, […]

  • Bakar Batu: Pesta Rakyat Papua sebagai Simbol Perdamaian

    Bakar Batu: Pesta Rakyat Papua sebagai Simbol Perdamaian

    • calendar_month Sel, 8 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 30
    • 0Komentar

    Papua, dengan kekayaan budayanya yang luar biasa, memiliki sebuah tradisi unik bernama Bakar Batu. Ini bukan sekadar metode memasak, melainkan sebuah pesta rakyat Papua yang sarat akan makna. Bakar Batu merupakan upacara adat yang menjadi wujud rasa syukur, penyambutan tamu terhormat, dan yang terpenting, sebagai simbol perdamaian yang kuat. Prosesi Bakar Batu sangat khas dan […]

  • Menavigasi Etika dalam Inovasi: Menetapkan Batasan dan Tanggung Jawab

    Menavigasi Etika dalam Inovasi: Menetapkan Batasan dan Tanggung Jawab

    • calendar_month Kam, 10 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 53
    • 0Komentar

    Di tengah pesatnya kemajuan teknologi, inovasi telah menjadi mesin penggerak utama perubahan global. Dari kecerdasan buatan (AI) hingga bioteknologi, terobosan baru menjanjikan solusi untuk tantangan terbesar umat manusia. Namun, di balik potensi cemerlang tersebut, tersimpan pertanyaan krusial: Di manakah batasannya? Di sinilah etika dalam inovasi berperan sebagai kompas moral untuk memastikan kemajuan tidak mengorbankan nilai-nilai […]

  • Layanan Perbankan Berbasis AI: Personalisasi Pengalaman Nasabah

    Layanan Perbankan Berbasis AI: Personalisasi Pengalaman Nasabah

    • calendar_month Jum, 4 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Kecerdasan Buatan (AI) bukan lagi sekadar tren teknologi di berbagai industri, termasuk perbankan. Di Indonesia, semakin banyak lembaga keuangan yang mengadopsi AI untuk meningkatkan layanan dan mempersonalisasi pengalaman nasabah. Langkah ini menandai era baru interaksi antara bank dan penggunanya, di mana setiap sentuhan menjadi lebih relevan dan efisien. Salah satu implementasi AI yang paling terasa […]

  • Dataran Tinggi Dieng: Negeri di Atas Awan yang Memikat Hati

    Dataran Tinggi Dieng: Negeri di Atas Awan yang Memikat Hati

    • calendar_month Jum, 22 Agu 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 23
    • 0Komentar

    Dataran Tinggi Dieng, yang terletak di perbatasan Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara, adalah sebuah “negeri di atas awan” yang menawarkan keindahan alam, budaya, dan geologi yang unik. Berada di ketinggian lebih dari 2.000 meter di atas permukaan laut, Dieng menyuguhkan udara sejuk, pemandangan dramatis, dan berbagai destinasi wisata yang wajib Anda jelajahi. Daya tarik utama Dieng […]

  • Pemulihan Lahan Pasca-Penambangan Uranium: Tantangan dan Prosesnya

    Pemulihan Lahan Pasca-Penambangan Uranium: Tantangan dan Prosesnya

    • calendar_month Kam, 3 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 38
    • 0Komentar

    Aktivitas penambangan uranium, meskipun penting untuk energi nuklir, meninggalkan jejak lingkungan yang signifikan. Oleh karena itu, pemulihan lahan pasca-penambangan atau reklamasi adalah tahap krusial dan wajib dalam siklus hidup sebuah tambang. Tujuannya bukan sekadar mengembalikan bentuk lanskap, tetapi memastikan area tersebut aman, stabil, dan tidak menimbulkan bahaya bagi lingkungan dan generasi mendatang. Tantangan Utama Reklamasi […]

expand_less