Jumat, 1 Agu 2025
light_mode
Beranda » Budaya » Kolintang: Alat Musik Kayu dari Minahasa yang Merdu

Kolintang: Alat Musik Kayu dari Minahasa yang Merdu

  • account_circle Muhamad Fatoni
  • calendar_month Jum, 25 Jul 2025
  • visibility 7
  • comment 0 komentar

Sulawesi Utara memiliki kekayaan budaya yang beragam, dan salah satunya adalah Kolintang, alat musik pukul tradisional yang berasal dari Minahasa. Terbuat dari bilah-bilah kayu yang disusun secara berurutan berdasarkan nada diatonis, Kolintang menghasilkan melodi yang merdu dan harmonis. Keunikan alat musik ini tidak hanya terletak pada materialnya yang alami, tetapi juga pada teknik memainkannya yang membutuhkan kerjasama dan ketepatan antar pemain.

Bilah-bilah kayu Kolintang umumnya terbuat dari jenis kayu lokal yang berkualitas baik, seperti kayu telur, kayu wenuang, atau kayu cempaka. Setiap bilah kayu dipahat dan diatur sedemikian rupa sehingga menghasilkan nada yang berbeda ketika dipukul dengan menggunakan pemukul khusus. Satu set Kolintang biasanya terdiri dari beberapa bagian dengan rentang nada yang berbeda, mulai dari nada rendah hingga nada tinggi, memungkinkan untuk memainkan berbagai jenis musik.

Cara memainkan Kolintang melibatkan beberapa pemain yang masing-masing bertanggung jawab atas bagian nada tertentu. Dibutuhkan koordinasi yang baik antar pemain untuk menghasilkan harmoni yang indah. Musik yang dihasilkan Kolintang seringkali ceria dan ritmis, namun juga bisa menghasilkan melodi yang lembut dan syahdu, tergantung pada jenis lagu yang dimainkan.

Secara tradisional, Kolintang digunakan dalam berbagai upacara adat, perayaan, dan acara-acara sosial di Minahasa. Namun, seiring perkembangan zaman, Kolintang juga mulai dimainkan untuk mengiringi berbagai genre musik, mulai dari lagu-lagu daerah, lagu pop, hingga aransemen musik klasik. Upaya pelestarian dan pengembangan Kolintang terus dilakukan oleh para seniman dan penggiat budaya Minahasa agar alat musik yang merdu ini tetap lestari dan semakin dikenal luas, baik di tingkat nasional maupun internasional. Keindahan suara dan nilai budaya yang terkandung dalam Kolintang menjadikannya salah satu warisan musik Indonesia yang tak ternilai harganya.

 

  • Penulis: Muhamad Fatoni

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kuta Dulu dan Sekarang: Masihkah Relevan untuk Dikunjungi?

    Kuta Dulu dan Sekarang: Masihkah Relevan untuk Dikunjungi?

    • calendar_month Sen, 7 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 7
    • 0Komentar

    Kuta. Nama ini kerap membangkitkan dua citra yang kontras. Bagi sebagian orang, ia adalah kenangan manis tentang surga para backpacker dan peselancar di tahun 70-an hingga 90-an; sebuah desa nelayan yang bertransformasi menjadi ikon pariwisata Bali dengan pantai legendaris dan suasana bebas. Namun, bagi sebagian lainnya, Kuta hari ini adalah pusat keramaian yang padat, identik […]

  • Manajemen Inovasi: Strategi Efektif Mengubah Ide Menjadi Aset

    Manajemen Inovasi: Strategi Efektif Mengubah Ide Menjadi Aset

    • calendar_month Sab, 5 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 8
    • 0Komentar

    Di tengah persaingan bisnis yang dinamis, memiliki ide kreatif saja tidaklah cukup. Kunci untuk tetap relevan dan unggul adalah kemampuan untuk mengelola ide tersebut secara sistematis hingga memberikan nilai nyata. Inilah peran sentral dari manajemen inovasi, yaitu sebuah pendekatan terstruktur untuk mengelola dan mengubah gagasan menjadi hasil yang berdampak, baik berupa produk, layanan, maupun perbaikan […]

  • Quantum Finance: Era Baru Perhitungan dan Peluang di Pasar Modal

    Quantum Finance: Era Baru Perhitungan dan Peluang di Pasar Modal

    • calendar_month Sel, 22 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 7
    • 0Komentar

    Dunia keuangan selalu mencari keunggulan komputasi untuk menganalisis pasar, mengelola risiko, dan mengembangkan strategi perdagangan yang lebih canggih. Kini, muncul sebuah terobosan teknologi yang berpotensi mengubah lanskap finansial secara revolusioner: komputasi kuantum. Meskipun masih dalam tahap awal pengembangan, Quantum Finance menjanjikan kemampuan perhitungan yang jauh melampaui superkomputer klasik saat ini, membuka pintu bagi inovasi yang […]

  • Baterai Solid-State: Era Baru Penyimpanan Energi yang Lebih Aman dan Efisien

    Baterai Solid-State: Era Baru Penyimpanan Energi yang Lebih Aman dan Efisien

    • calendar_month Sel, 15 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 7
    • 0Komentar

    Teknologi baterai terus berkembang pesat, dan salah satu inovasi paling menjanjikan saat ini adalah baterai solid-state. Digadang-gadang sebagai generasi penerus baterai lithium-ion konvensional, baterai solid-state menawarkan sejumlah keunggulan signifikan dalam hal keamanan, efisiensi, dan kepadatan energi, siap merevolusi berbagai aplikasi mulai dari kendaraan listrik hingga penyimpanan energi skala besar. Perbedaan mendasar antara baterai solid-state dan […]

  • Harga Emas Hari Ini: Momen Tepat untuk Investasi dan Hadiah Spesial

    Harga Emas Hari Ini: Momen Tepat untuk Investasi dan Hadiah Spesial

    • calendar_month 6 jam yang lalu
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Emas, logam mulia yang selalu memiliki tempat istimewa di hati masyarakat, tidak hanya dilihat sebagai aset investasi, tetapi juga sebagai simbol kekayaan dan momen berharga. Hari ini, Kamis, 31 Juli 2025, emas kembali menunjukkan pergerakan harga yang menarik untuk dicermati. Berdasarkan pembaruan terbaru dari Logam Mulia (logammulia.com) pada pukul 08:12 WIB, harga emas per gram […]

  • Apa Itu Amunisi Uranium Terdeplesi dan Mengapa Kontroversial?

    Apa Itu Amunisi Uranium Terdeplesi dan Mengapa Kontroversial?

    • calendar_month Sen, 7 Jul 2025
    • account_circle Muhamad Fatoni
    • visibility 8
    • 0Komentar

    Uranium terdeplesi (DU) adalah material yang sering menjadi sorotan dalam konflik modern, terutama karena penggunaannya dalam amunisi penembus lapis baja. Namun, apa sebenarnya DU dan mengapa penggunaannya begitu diperdebatkan? Uranium terdeplesi adalah produk sampingan dari proses pengayaan uranium untuk bahan bakar reaktor nuklir atau senjata. Dalam proses ini, isotop Uranium-235 yang lebih radioaktif diambil, menyisakan […]

expand_less